Wednesday, April 11, 2007

Siklus kreativitas

Kreativitas adalah bukan sesuatu yang magis, yang hanya dimiliki oleh orang-orang titisan. Kreativitas juga bukan bakat alami, dimana dibawa sejak lahir. Kreativitas adalah sesuatu yang bisa dipelajari oleh siapa pun, saya dan Anda. Karena kreativitas bukan sesuatu yang sakral, maka tidak alasan bahwa kreativitas tidak bisa diganggu gugat sehingga bisa berjalan seenaknya. Kita tetap harus melihat rambu-rambu agama dalam berkarya.

Pada dasarnya, kita semua kreatif. Selama manusia bisa berpikir dengan baik, maka dia kreatif. Kreatif tidak lebih dari proses berpikir dalam menghasilkan sesuatu. Menghasilkan bukan berarti dari yang tidak ada menjadi ada, kita bisa menghasil bentuk baru, format baru, bahan baru, dan sebagainya yang "baru". Bahkan ada yang mengatakan bahwa kreativitas adalah suatu perjalanan menemukan sesuatu yang belum ditemukan oleh orang lain.

Explorasi
Langkah awal proses kreativitas adalah explorasi, yaitu mencari keluar dari pemikiran dan pengalaman "normal". Untuk menjadi kreatif, kita harus melakukan perjalanan ke suatu area yang belum kita ketahui dengan baik.

Menemukan
Kreativitas adalah proses menemukan. Setelah kita berjalan, tentu kita akan menemukan sesuatu. Membuka tirai atau membawa sesuatu ke tempat yang terang. Menjadi kreatif bukan hanya harus berpikir tetapi juga harus mencari.

"Sesuatu"
Kreativitas adalah mengolah sesuatu. Kreativitas bukan menghasilkan dari "tidak ada" menjadi ada. Apa yang kita temukan sebenarnya sudah ada tetapi belum ditemukan sebelumnya, atau dilihat dengan cara yang berbeda, atau potensinya tidak diketahui.

Menjadi Berguna
Apa yang kita temukan harus bisa memberikan manfaat bagi sosial, sebab jika tidak memberikan manfaat maka tidak ada artinya. Sebagian orang mengatakan bahwa inilah yang disebut dengan inovasi.

1 comment:

Anonymous said...

Wah... saya mau pakai buat referensi. Saya cantumkan nama dan blognya....terima kasih.